Galau Tingkat Kecamatan Belok Ke Kabupaten Tembus Ibukota

Galau, lagi lagi kata ini yang selalu menyelimuti hati gue, bosen sebenarnya diserang oleh rasa galau. (˘˛​˘")hufttt... tentunya lo lo pade udah tahu penyebab gue galau...

Iya, gue galau karena kangen berat sama pacar orang "si mumu". Gue sebenarnya juga bingung, kenapa gue kangenin dia, emang apa yang spesial dari dirinya? Atau aku saja yang berlebihan... #NahLhoh tambah galau kan *berteduh dulu dibawah pohon nanas... ƗƗɑƗƗɑƗƗɑ "̮ 

Gue gak tau pasti sih... ini namanya apa, tapi gue rasa hati gue yang merasa kesepian dan memanggil-manggil lo, dan pikiran gue yang terus memikirkan lo. (ʃ_⌣̀ ) *ketokkepala... tapi apakah lo sama seperti itu??

Pertanyaan itu muncul lagi deh dibenak pikiran gue, jelas ini adalah kenyataan yang harus gue alamin *mungkin ini adalah jalan hidup yang harus gue jalanin* #Nyesekk orang yang gue pikirin belum tentu memikirkan gue... Tapi kenapa....?? kenapa??? *tanda tanya besar* kenapa harus lo? kenapa harus lo yang selalu da dipikiran gue...

*Mana air.. mana air.. mana air* pengen deh gue guyur pikiran gue agar gak kepikiran lo terus, tapi gak bisa. Ibaratkan jamur, dibasmi sampai ubun² akan tetap tumbuh. Sedangkan diibaratkan virus, belum ada penangkalnya...

Dua hari ini (30/7) gue coba loss contact sama loe, tapi meskipun begitu gue tetep aja kepikiran lo... *Hwaaaaaaaaa....* pengen gue teriak sekencang-kencangnya biar gue puas dan gak mikirin loe? tapi tetap saja gak bisa, gue tetap mikirin loe yang tak mikirin gue.

Gue mau nyalahin siapa? Takdir? Gue? atau Lo? Gue tak menyalahkan siapa², mungkin ini memang takdir yang harus gue alami...meskipun begitu #Nyesekk *move on... move on... move on...* Pengen banget deh gue move on, tetapi ini yang paling sulit gue lakukan.. ⌣́_⌣̀ 

Pasti lo lo pade bertanya², nih blog sebenarnya mau dibawa kemana sih? honestly, gue sendiri juga bingung... gue anggap nih blog adalah diary gue, setiap gue lagi senang, lagi sedih, pengen lihat ini, lihat itu, mengabadikan moment ini, mengabadikan moment itu, gue cantumin di diaryku ini... gue harap lo lo pade bisa ngerti...

Heh? lho yang dipaling pojok, kenapa lho nangis segala baca tulisan gue?? please deh, it's just curhat... so don't cry and don't be sad ok² *menghibur diri*